Shalom. Salam Damai Sejahtera..
Didalam kehidupan ini banyak hal yang perlu kita pahami bahwa sangat penting bagi kita untuk tetap menjaga dan melestarikan serta merawat ke-Bhinekaan bangsa kita. Karena tentunya kita tidak mau bangsa ini terpecah belah dan jika itu sampai terjadi terhadap bangsa kita maka dampaknya sangat besar bagi kehidupan kita.
Kita yakin dan percaya bahwa Tuhan Yesus mengijinkan kita orang Kristen untuk lahir dan besar di Indonesia punya tujuan yang baik yaitu untuk mendatangkan damai sejahtera dan keadilan, maka dari itu kita perlu menjaga merawat serta melatih nilai-nilai kebudayaan, toleransi antar umat beragama sehingga terciptalah negara yang adil damai dan sejahtera cinta tanah air dalam pandangan kita sebagai orang Kristen dapat dibagi menjadi tiga, antara lain :
- Kita sebagai warga negara Indonesia harus memiliki
Dengan adanya kasih di dalam hati kita maka segala kebaikan akan datang dalam kehidupan kita sehingga tercerminlah kasih Yesus dalam kehidupan kita sehari-hari seperti ada tertuli di alkitab Matius 22 : 37-39 “ Jawab Yesus kepadanya Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan Hukum yang kedua yang sama dengan itu ialah “ Kasihilah sesamamu Manusia seperti dirimu sendiri.
- Rela berkorban untuk bangsa dan negara kita
Kehidupan penduduk Yehuda setelah masa pembuangan di Babel sangat menyedihkan. Bangsa Israel seperti tidak mempunyai muka lagi di karenakan Bait Allah yang menjadi simbol kehadiran Allah dalam kehidupan umat telah dibakar. Dan tembok Yerussalem kini telah roboh tinggal puing-puing saja.
Nabi Nehemia sangat bersedih ketika mengetahui bahwa tembok Yerussalem telah roboh bahwa pada saat itu ia berdoa memohon kepada Allah terdapat dalam Alkitab 1:4 disebutkan Nehemia menangis, duduk berkabung, berpuasa dan berdoa ia meminta petunjuk kepada Allah untuk dapat mendirikan kembali tembok Yerusalem tersebut walaupun Nehemia sendiri bukan berasal dari Israel tapi ia tela berkorban / membangun kembali tembok Yerusalem karena ia adalah sosok pemimpin saleh,bijaksana jujur rendah hati bebas dari keserakahan mampu mengorbankan diri, tidak bercela dari seorang pemimpin yang selalu mengandalkan doa dan berserah kepada Allah. Nah Allah sendiri juga mengiginkan kita sebagai bangsa Indonesia juga dapat rela berkorban untuk membangun bangsa ini lebih baik lagi, seperti kita ketahui saat ini negara di seluruh dunia terpapar wabah Covid-19, termasuklah negara kita Indonesia juga terpapar Covid-19, tetapi Tuhan menginginkan kita tidak panik tetapi kita harus berhikmat dan kita membantu negara kita dengan melakukan, memberikan edukasi kepada orang di sekitar kita, keluarga, tetangga maupun masyarakat umum dan menjalankan prokes dan memberikan edukasi tentang vaksin covid-19 itu adalah salah satu wujud membangun bangsa kita dari keterpurukan akibat wabah ini.
- Berdoa buat pemimpin bangsa dan warga negara
Ketika kita mendengar berita tentang keadaan bangsa kita yang terserang wabah covid-19, terorisme, bencana alam dan banyak lagi persoalan yang dihadapi bangsa kita tentunya kita harus mendoakan para pemimpin kita serta minta hikmat kepada Tuhan agar pemimpin kita dapat menjalankan roda pemerintahan dengan adil dan bijaksana serta mendoakan warga negara kita agar tetap setia dan selalu mengandalkan Tuhan ditengah tantangan persoalan kehidupan yang dihadapi saat ini.
Tidak cukup jika kita hanya mendoakan saja tetapi kita perlu sesuatu yang dapat menghasilkan kemajuan untuk bangsa dan negara ini. Jangan ragu untuk melakukan sesuatu untuk bangsa dan negara ini lakukanlah apa yang bisa kita lakukan jika kamu seorang olahragawan, ukirlah prestasimu dengan mengikuti perlombaan yang akan membawa harum nama bangsa, jika kamu seorang pelajar belajarlah dengan giat dan tekun didalam Tuhan karena engkau adalah generasi penerus bangsa, jika kamu seorang dokter jadilah dokter pelayan masyarakat yang dapat memberikan perawatan kepada masyarakat dengan baik, jadi lakukanlah semua yang dapat kamu lakukan walaupun memulainya dengan hal-hal yang kecil tetapi di mata Tuhan engkau telah melakukan suatu perbuatan yang baik dan menjadi berkat bagi semua orang.
“Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga , tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus” (Filipi 4:6-7).
TUHAN YESUS MEMBERKATI
Oleh Ny. Anita Dwi Hariyanto
( PC.BHAYANGKARI SINGKAWANG )